Sejarah Black Garlic: Dari Tradisional Hingga Modern

Black garlic atau bawang hitam kini semakin populer, baik di dunia kuliner maupun dalam dunia kesehatan. Namun, tahukah Anda bahwa black garlic memiliki sejarah yang panjang dan kaya? Dalam artikel ini, kami akan mengulas asal usul, proses pembuatan, serta manfaat kesehatan dari black garlic yang kini banyak digunakan dalam masakan modern.

Asal Usul Black Garlic

Black garlic berasal dari Asia Timur, terutama Korea dan Jepang. Bawang putih yang difermentasi ini sudah dikenal sejak ratusan tahun lalu, terutama dalam pengobatan tradisional. Proses fermentasi yang unik membuat bawang putih berubah warna menjadi hitam, dengan tekstur yang lebih lembut dan rasa yang jauh lebih manis. Pada awalnya, black garlic digunakan sebagai obat alami untuk meningkatkan daya tahan tubuh dan mengobati beberapa kondisi kesehatan.

Proses Fermentasi Black Garlic

Keunikan black garlic terletak pada proses fermentasinya. Bawang putih segar akan difermentasi pada suhu sekitar 60 hingga 80 derajat Celsius selama 3 hingga 4 minggu. Selama periode ini, bawang putih akan mengalami perubahan kimia yang mengubahnya menjadi hitam. Proses fermentasi ini juga meningkatkan kadar antioksidan dalam bawang putih, yang menjadikannya lebih bergizi dan bermanfaat untuk kesehatan.

Manfaat Kesehatan Black Garlic

Black garlic memiliki banyak manfaat kesehatan yang telah terbukti dalam berbagai penelitian. Beberapa manfaat utamanya antara lain:

1. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh: Black garlic dapat membantu memperkuat daya tahan tubuh dan melawan infeksi.
2. Menurunkan tekanan darah: Bawang hitam telah terbukti membantu mengatur tekanan darah, menjaga kesehatan jantung.
3. Menurunkan kadar kolesterol jahat: Konsumsi black garlic dapat meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL).
4. Mencegah penuaan dini: Kandungan antioksidan tinggi dalam black garlic membantu melawan radikal bebas dan menjaga kulit tetap sehat.

Black Garlic dalam Dunia Masakan

Seiring berjalannya waktu, black garlic tidak hanya dikenal sebagai bahan obat, tetapi juga sebagai bahan makanan yang memberikan rasa khas pada masakan. Black garlic kini banyak digunakan dalam masakan modern, dari saus, sup, hingga hidangan daging. Rasa manis, gurih, dan umami yang dihasilkan dari proses fermentasi memberikan dimensi baru pada berbagai hidangan. Banyak koki ternama yang menggunakan black garlic untuk meningkatkan cita rasa masakan mereka.

Kesimpulan

Sejarah black garlic menunjukkan betapa bahan tradisional ini berhasil bertahan dan berkembang hingga saat ini. Selain manfaat kesehatannya yang luar biasa, rasanya yang unik membuatnya semakin populer di dunia kuliner. Black garlic adalah contoh sempurna dari bagaimana tradisi kuliner bisa beradaptasi dengan tren modern tanpa kehilangan nilai-nilai aslinya. Kini, Anda dapat menikmati segala manfaat black garlic, baik sebagai bahan makanan maupun sebagai suplemen kesehatan alami.

Baca Juga : Nggak Perlu Banyak Produk, Ini 4 Urutan Skincare Rutin yang Sederhana di Pagi Hari